Ustadz Arifin Ilham: Perayaan Tahun Baru, Perayaan yang sia sia, Mubazir dan Jauh dari Syariat ALLAH

Ustadz Arifin Ilham: Perayaan Tahun Baru, Perayaan yang sia sia, Mubazir dan Jauh dari Syariat ALLAH - Hallo sahabat Kabar Muslim Islam, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Ustadz Arifin Ilham: Perayaan Tahun Baru, Perayaan yang sia sia, Mubazir dan Jauh dari Syariat ALLAH, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita, Artikel Fenomena, Artikel Indonesia, Artikel Islam, Artikel Islami, Artikel Kabar, Artikel Muslim, Artikel Politik, Artikel Portal Piyungan, Artikel Ragam, Artikel Unik, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Ustadz Arifin Ilham: Perayaan Tahun Baru, Perayaan yang sia sia, Mubazir dan Jauh dari Syariat ALLAH
link : Ustadz Arifin Ilham: Perayaan Tahun Baru, Perayaan yang sia sia, Mubazir dan Jauh dari Syariat ALLAH

Baca juga


Ustadz Arifin Ilham: Perayaan Tahun Baru, Perayaan yang sia sia, Mubazir dan Jauh dari Syariat ALLAH


Assalaaamu alaikum warahmatullahi wabarkaatuhu.

SubhanAllah, sikap mu'min terhadap perubahan waktu, tidak terjebak pada akhir tahun, tidak ada sunnahnya merayakan tahun baru, petasan, terompet, saling mengucapkan selamat apalagi sampai perayaan ma'siyat, ini perayaan yg sia sia, mubazir dan jauh dari Syariat ALLAH.

Simaklah Kalam Allah ini dg iman, “Dan janganlah kamu menghambur hamburkan (hartamu) secara boros. Sesungguhnya pemboros pemboros itu adalah saudara saudara syaitan” (QS Al Isro’: 26-27).

Rasulullah bersabda, “Dulu kalian memiliki dua hari untuk senang senang di dalamnya. Sekarang ALLAH telah menggantikan bagi kalian dua hari yg lebih baik yaitu hari Idul Fithri dan Idul Adha” (HR An Nasaai).

Rasulullah melarang umatnya meniup terompet Karena tradisinya orang orang yahudi (HR Abu Daud).

Majlis Ilmu dan Zikir bertepatan malam tahun baru bukan untuk merayakan tahun baru itu, tetapi dalam rangka AL AMRU BIL MA'RUF WANNAHYU ANIL MUNGKAR karena sudah terlalu hebatnya ma'siyat malam tahun baru itu. Saat liburan, silahkan berwisata bersama keluarga berehat dan menambah mesra hubungan keluarga dg tetap terjaga Syariat Allah.

Sungguh bagi orang beriman setiap hari adalah perubahan waktu karena itulah orang beriman terus SIBUK MUHASABAH DIRI, IBADAH, AMAL SHOLEH dan DAKWAH.

“Semoga kita semua sahabatku tercinta tetap selalu dalam HIDAYAH ALLAH tidak terkecoh dg buaian dunia sebentar ini hingga Allah wafatkan dalam keadaan HUSNUL KHOTIMAH…aamiin”.

Jangan lupa sebelum rehat malam ini berwudhu, berdoa, berzikir dan berazam untuk sholat malam, sahabatku.

Sebarkan kabar ini. Kalian pun punya andil dalam dakwah, sahabatku. Semoga Arifin dan kalian semua sahabatku fillah tetap selalu dalam HIDAYAH ALLAH…aamiin.

(Muhammad Arifin Ilham)




Demikianlah Artikel Ustadz Arifin Ilham: Perayaan Tahun Baru, Perayaan yang sia sia, Mubazir dan Jauh dari Syariat ALLAH

Sekianlah artikel Ustadz Arifin Ilham: Perayaan Tahun Baru, Perayaan yang sia sia, Mubazir dan Jauh dari Syariat ALLAH kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Ustadz Arifin Ilham: Perayaan Tahun Baru, Perayaan yang sia sia, Mubazir dan Jauh dari Syariat ALLAH dengan alamat link https://kabarmuslimislam.blogspot.com/2016/12/ustadz-arifin-ilham-perayaan-tahun-baru.html

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Ustadz Arifin Ilham: Perayaan Tahun Baru, Perayaan yang sia sia, Mubazir dan Jauh dari Syariat ALLAH"

Posting Komentar